TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Liverpool Jurgen Klopp mendapatkan kritikan tajam pasca kekalahan timnya dari Barcelona pada laga pertama semifinal Liga Champions Kamis dini hari tadi. Dia dianggap terlalu berani melakukan eksperimen pada laga sepenting itu.
Jurnalis Liverpool Echo, Ian Doyle, menyatakan keheranan dengan susunan pemain yang diturunkan Klopp pada awal pertandingan. Dia membangkucadangkan Roberto Firmino dan memainkan Georginio Wijnaldum sebagai penyerang lubang untuk menopang Mohamed Salah dan Sadio Mane.
"Pada sepuluh menit pretama tampaknya itu bisa menjadi perubahan yang sangat cerdas dari Klopp ketika Liverpool mengambil kontrol pertandingan dari Barcelona," tulis Doyle dalam analisanya.
"Tetapi seiring berjalannya babak pertama, semakin jelas bahwa mereka kehilangan peran penting Firmino di lapangan, Sadio Mane dan Mohamed Salah tetap tampil memukai di sisi sayap."
Baca: Liga Champions, 5 Catatan Kemenangan Barcelona Atas Liverpool
Tak hanya di lini depan, Doyle juga menilai Klopp terlalu berani menurunkan Joe Gomez yang baru pulih dari cedera untuk menempati posisi bek kanan pertahanan timnya. Selain karena posisi itu bukan posisi terbaik Gomez, menurut Doyle, pemain muda Inggris tersebut juga masih dalam keadaan kurang bugar.
Padahal, untuk posisi bek kanan masih ada Trent Alexander-Arnold yang penampilannya selalu memukau. Dia juga tak memiliki masalah cedera atau pun kebugaran.